Jenis Tanaman Sayuran yang dapat Dibudidayakan


Kamu perlu memahami berbagai deskripsi tanaman sayuran yang akan dibudidayakan. Hal ini penting sebagai informasi untuk menentukan jenis tanaman sayuran yang tepat dibudidayakan di daerahmu. Beberapa ini berikut contoh tanaman sayuran :

1.      Tomat

Buah Tomat
Tomat (Lycopersicon esculentum) merupakan tanaman perdu semusim, berbatang lemah, dan basah. Daunnya berbentuk segitiga. Buahnya hijau waktu muda dan kuning atau merah waktu tua. Perbanyakan tanaman ini umumnya dengan biji dan biasa dibudidayakan pada lahan kering. Umur panen tanaman tomat lebih kurang 55-61 hari setelah tanam (HST). Tomat termasuk sayuran buah yang digemari. Tomat mempunyai berbagai manfaat antara lain sebagai bumbu, lalap, makanan yang diawetkan (saus tomat), buah segar atau minuman (juice). Buah tomat banyak mengandung vitamin A dan C.

2.      Bawang merah

Bawang Merah
Bawang merah (Allium cepa) banyak dimanfaatkan untuk bumbu. Lihatlah ke dapur, kamu dapat menemukan bawang merah di tempat bumbu. Selain dimanfaatkan sebagai bumbu dapur, bawang merah dimanfaatkan juga sebagai rempah dan obat. Kandungan minyak atsirinya dapat menyembuhkan beberapa gangguan kesehatan. Bawang merah dapat tumbuh pada tanah sawah atau tegalan. Panen bawang merah dilakukan saat udara cerah dengan umur tanaman 65-90 HST.





3.      Kangkung

Kangkung

Kangkung (Ipomoea reptans) termasuk sayuran daun yang mudah dibudidayakan dan popular. Hampir setiap pedagang sayuran menjual kangkung. Kangkung dapat tumbuh dengan baik di daerah dataran rendah. Terdapat dua jenis kangkung yaitu kangkung darat dan kangkung air. Kangkung air memiliki daun dan batang yang lebih besar dibandingkan dengan kangkung darat. Kangkung dapat dipanen pada hari ke-27 setelah tanam. Pemanenan dapat dicabut langsung atau dipotong dengan menyisakan buku batang. Setelah dipotong, kangkung dapat tumbuh dan dipanen kembali.







4.      Bayam

Bayam


Bayam (Amaranthus sp.) termasuk sayuran dataran tinggi, tetapi dapat hidup di dataran rendah. Di Indonesia, bayam dapat tumbuh sepanjang tahun dan ditemukan di ketinggian 5-2.000m dpl, tumbuh di daerah panas dan dingin. Bayam dapat tumbuh subur di dataran rendah pada lahan terbuka yang udaranya agak panas.

Bayam merupakan tanaman dikotil yang memiliki sifat batang basah (herbaceous) dengan bentuk batang bersegi. Sifat permukaan batang pada bayam, licin beralur dengan arah tumbuh batang yaitu tegak ke atas. Berdasarkan panjang umur batang, bayam termasuk tanaman muda (annuus). Bayam cabut bias dipanen pada hari ke 25, 30 dan seterusnya hingga semua selesai panen

5.      Sawi

Sawi
Sawi adalah sekelompok tumbuhan dari marga Brassica yang dimanfaatkan daun atau bunganya sebagai bahan pangan (sayuran), baik segar maupun diolah. Penyebutan sawi biasanya mengacu pada sawi hijau. Ada pula sawi putih yang biasanya dibuat sup atau diolah menjadi asinan. Jenis lain yang kadang-kadang disebut sebagai sawi hijau adalah sawi sayur. Sawi sendok (Pakcoy atau Bok choy) merupakan jenis sayuran daun kerabat sawi yang mulai dikenal pula dalam dunia boga Indonesia. Sawi dapat dipanen pada umur 40-50 hari, mulai dilakukan pada minggu ke-7 setelah tanam.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Terima kasih telah berkunjung
Berikan pesan anda di kolom komentar